Sunday 6 May 2012

Perawatan Blackberry

1. Usahakan tiap 2-3 hari sekali, cabut/lepas batere BB, dan diamkan selama 1-2 menit, ini fungsinya untuk membuang dan menghapus sisa-sisa file yg tidak terpakai akibat proses chatting maupun browsing.

2. Lakukan secara rutin Clear Log Event dengan cara tekan tombol ALT+L G L G..akan muncul dilayar hasil log,tekan tombol logo  ,pilih Clear Log (jk bhs inggris), atau bersihkan Log (jk bhs indonesia), tekan Delete.

3. Lakukan juga secara rutin Cleaning Memory, dgn cara, pilih Options, Security Options, Advance Security Options, Memory Cleaning, tekan tombol logo  ,pilih Clean Now.

4. Tiap 2-3 hari sekali,lakukan Host Routing Table, dengan cara pilih Options, Advanced Options, pilih Host Routing Table, tekan tombol logo  ,pilih Register Now.

5. Dan setelah step ke 4 diatas,lakukan juga tiap 2-3 hari sekali Diagnostic Test, ini sangat penting. Karena lwt inilah kelihatan dilayar apakah BB kita terkoneksi semua,baik PIN, Register maupun koneksi Email. Dengan cara, pilih Options, Mobile Network, setelah itu tekan logo  ,pilih Diagnostic Test, lalu tekan lagi tombol logo  ,pilih RUN,biarkan sampai proses berjalan Completed, jika hasil proses ada yg Abort,ulangi lg agar hasil jgn sampai ada yang Abort..
Dikintun ti BlackBerry® sim abdi smartphone layanan ti Sinyal Sae XL, Nyambung Teraaaaasss...!
Hatur Nuhun...

Friday 4 May 2012

Kids with Avril and Jelena in Bandung

Dikintun ti BlackBerry® sim abdi smartphone layanan ti Sinyal Sae XL, Nyambung Teraaaaasss...!
Hatur Nuhun...

Kids with Avril and Jelena in Bandung

Dikintun ti BlackBerry® sim abdi smartphone layanan ti Sinyal Sae XL, Nyambung Teraaaaasss...!
Hatur Nuhun...

Wednesday 2 May 2012


nnalillaahi wainna ilaihi roji’un. Telah berpulang ke rahmatullah Menteri Kesehatan RI periode 2009 - 2014, dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr.PH, pada hari Rabu, 2 Mei 2012 pukul 11.41 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

Menkes pergi setelah berjuang melawan penyakit kanker paru yang terdeteksi pada Oktober 2010. Sejak saat itu, Menkes menjalani pengobatan baik di dalam maupun di luar negeri selama lebih kurang 1,5 tahun. Pengobatan yang dijalani antara lain radiasi lokal dan bedah beku untuk mengobati kanker secara lokal serta meningkatkan daya tahan tubuh. Selama kurun waktu pengobatan tersebut, beliau tetap semangat menjalankan tugas-tugas kementerian selaku Menteri Kesehatan.

Endang Rahayu Sedyaningsih lahir di Jakarta, 1 Februari 1955. Beliau berhasil menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia tahun 1979. Gelar Master on Public Health dan Doktor Kesehatan Masyarakat diperoleh di Harvard University, Amerika Serikat tahun 1992 dan 1997.

Dari perkawinannya dengan dr. MJN Mamahit, Sp.OG, dikaruniai 2 orang putra dan 1 orang putri yaitu Arinanda Wailan Mamahit (L, 31 th), Awandha Raspati Mamahit (L, 27 th), dan Rayinda Raumanen Mamahit (P, 21 th) dan seorang menantu Sara Ratna Qanti (P, 30 th).

Endang Rahayu Sedyaningsih akrab disapa Enny, memulai karirnya di Departemen Kesehatan sejak tahun 1990. Pada tahun 2004 diangkat sebagai pejabat fungsional dengan pangkat Peneliti Madya. Pada 26 Januari  2007, Endang dipercaya sebagai Kepala Puslitbang Biomedis dan Farmasi. Jabatan sebagai peneliti Madya juga diemban pada 24 Juli 2008. Sejak 1 Agustus 2008, Endang diangkat sebagai Peneliti Utama pada Puslitbang Bio Medis dan Farmasi. Tanggal 21 Oktober 2009, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberi amanat sebagai Menteri Kesehatan Periode 2009 – 2014.

Sebagai seorang peneliti, Endang Rahayu Sedyaningsih sudah dua kali memperoleh penghargaan yaitu sebagai Penulis Artikel terbaik ke-2 Badan Litbangkes tahun 2000, Presentasi Poster Terbaik ke-3 pada Conferensi Asia Pasifik ke-3 tentang Perjalanan Kesehatan. Saat menjadi Menkes, Endang Rahayu Sedyaningsih mendapat penghargaan Sulianti Award adalah penghargaan atas jasa beliau dalam hal pencegahan penyakit dan manajeman kesehatan

Banyak karya ilmiah yang sudah dihasilkan, diantaranya adalah Pengembangan Jaringan Virologi dan Epidemiologi Influenza di Indonesia (2007), Karakteristik kasus-kasus flu burung di Indonesia (Juli 2005-Mei 2006), dan Kajian penelitian sosial dan perilaku yang berkaitan dengan Infeksi Menular Seksual, HIV/AIDS di Indonesia (1997-2003).

Jenazah Ibu Endang dari RSCM akan dibawa dan disemayamkan di kediaman Jl. Pendidikan Raya III, Blok J 55, Komplek IKIP Duren Sawit Jakarta Timur pada pukul 14.00 WIB. Selanjutnya pada Kamis (3/5) pukul 06.30 jenazah diberangkatkan ke kantor Kemenkes untuk mendapatkan penghormatan terakhir pada pukul 07.00 – 09.00 WIB. Jenazah diberangkatkan ke peristirahatan terakhir di pemakaman San Diego Hills Karawang pukul 09.00 dari Kemenkes.