Friday 19 July 2013

Kuliah Subuh

Rasulullah SAW bersabda : "Tiada suatu yang menimpa pada seorang muslim berupa lelah atau penyakit, atau kerisauan, kesedihan atau gangguan sampaipun duri yang mengenainya melainkan Allah SWT akan menjadikan semua itu sebagai penebus dosanya."

(HR. Bukhari - Muslim)

Rasulullah SAW bersabda : "Barang siapa yang tidak bisa meninggalkan diri dari ucapan palsu (jelek) dan tetap mengerjakannya, maka tidak berguna bagi Allah SWT puasanya"

(HR. Bukhari - Muslim)

Puasa membuat tubuh tak menerima asupan makanan dan minuman sekitar lebih 14 jam.

Membuat kandungan glukosa dalam tubuh menurun. Itulah mengapa muncul sejumlah saran untuk segera mengonsumsi makanan manis saat buka puasa.

Agar kesehatan tubuh tetap terjaga selama puasa, berikut sejumlah tips sederhana:

1. Air Putih

Ketika tidak puasa, Anda mungkin lebih mudah memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan asupan minum sekitar dua liter atau 8-12 gelas per hari. Saat puasa, ini pasti sulit terpenuhi mengingat selama 14 jam harus menahan lapar dan haus.

Demi terjaga kecukupan cairan tubuh, jangan buang kesempatan minum selama buka puasa hingga menjelang imsak. Hindari pula konsumsi makanan atau minuman bersifat diuretik yang mempercepat pelepasan cairan dalam tubuh.

Makanan yang dapat mempercepat pembentukan urin itu antara lain asparagus, seledri, biji seledri, jus cranberry, bunga dandelion, teh hijau, teh dandelion, adas, juniper berry, jelatang/daun jarum, dan daun peterseli.


2. Kudapan Manis

Saat puasa, tubuh kita mengalami penurunan glukosa. Untuk menggantikan glukosa darah yang hilang selama puasa, dianjurkan menyantap makanan manis saat berbuka puasa. Santap sekitar 10 menit setelah mengonsumsi minuman hangat agar lambung beradaptasi dengan baik.

Selain makanan yang memiliki kandungan gula alami seperti jeruk, pepaya, melon, semangka, Anda bisa memiliki kurma yang memiliki kandungan gula kompleks yang tidak mengakibatkan peningkatan gula darah secara dramatis. Hindari makanan manis dengan gula buatan.


3. Santapan utama

Setelah minum dan mencecap takjil, jangan langsung makan berat. Beri jeda sekitar 30 menit untuk memberi kesempatan lambung dan pencernaan beradaptasi setelah lebih 14 jam tak bekerja. Langsung berbuka dengan makanan berat akan membuat sistem pencernaan 'kaget'.

Selain memberi jeda waktu, biasakan pula mengunyah makanan dengan baik saat buka puasa untuk meringankan kerja pencernaan. Dua faktor ini penting. Tak hanya menjaga kesehatan pencernaan, tapi juga mencegah konstipasi atau susah buang air besar.

Kebanyakan tidur saat puasa justru bikin lemas, karena tubuh yang seharusnya kondisi siaga tapi sengaja ditidurkan maka otot-otot tubuh akan melemas. Sehingga pada saat berusaha melakukan sesuatu, tubuh tidak siap melakukannya.

Kerjasama Bilateral Kesehatan Kemkes RI