Friday, 26 August 2011

cerita

Dalam suatu kereta seorang pemuda bertanya pada seorang bapak disampingnya, "Jam berapa sekarang Pak?" Sungguh diluar dugaan, si bapak diam saja, menoleh pun tidak. Mengira sang bapak tidak mendengar, si pemuda mengulanginya sampai 3 kali, namun si Bapak diam bergeming.

Merasa kesal, si pemuda akhirnya mencolek si bapak dan berkata "Saya heran mengapa bapak tidak menjawab pertanyaan saya? apa sih susahnya?" katanya sambil melengos. Belum habis dia melengos, si bapak mulai berbicara "Bukannya saya nggak mau menjawab, tapi nanti kalau saya jawab, kita pasti ngomong2 soal ini, soal itu, terus nanti kita jadi akrab"

Si pemuda melongo mendengar ceramah si bapak, "Lalu apa salahnya kalau kita akrab ?" Si bapak menjawab, "Nanti anak gadis dan istri saya akan menjemput saya di Gambir, kalau kita sudah akrab, nanti kita akan turun sama2, terus saya pasti memperkenalkan mereka sama kamu. Nah, istri saya tuh orangnya baik sekali sama semua orang, nanti dia pasti menawarkan kamu mampir kerumah, nanti kamu mandi dirumah saya, terus makan dirumah saya, kemudian kamu lama2 bisa akrab dengan anak gadis saya dan kamu bisa jadi pacar anak saya dan lama2 kamu bisa jadi menantu saya."

Sang pemuda yang tadi sudah bingung sekarang makin bingung, lantas dia bertanya "Terus apa hubungannya dengan pertanyaan saya yang pertama?"

Sambil berdiri dengan lantang bapak tersebut menjawab "Masalahnya anak muda, SAYA TIDAK MAU PUNYA MENANTU SEPERTI KAMU, JAM TANGAN AJA NGGAK PUNYA, BAGAIMANA MAU MEMBAHAGIAKAN ANAK SAYA ?"


Sepasang suami istri baru menikah, si suami ingin memberikan surprise pada istri yang cantik jelitanya, suatu hari si suami berkata kepada istrinya:

"Sayang, kita pergi yuk, tapi mata kamu harus ditutup yah…!"

"Kok harus ditutup sih mas…?" kata istrinya

"Yah, pokoknya ada sesuatu untukmu….. "

Merekapun berangkat dengan menggunakan taxi, begitu sampe di tempat yang dituju mereka turun, kemudian si suami mengajak istrinya masuk ke rumah baru yang dijadikan sebagai surprise untuk istrya, tapi si suami masih belum mengijinkan istrinya membuka tutup mata.

Ternyata si istri ingin buang angin, tapi karena masih malu sama suaminya si istri pura-pura minta tolong dibikinin minuman

"Mas, ambilin saya minum dong…!"

Suaminya kemudian pergi mengembil minuman, ketika suaminya pergi si istri buang angin "tuuuut.."

Pas si suami datang membawa minuman, ternyata si istri masih ingin buang angin, akhirnya dia bilang ke suaminya …

"Mas minumannya kurang manis, tambahin gula lagi yah…."

Si suami pergi lagi untuk menambahkan gula pada minuman istrinya, ketika suaminya pergi si istri kentut lagi "tuuuuuut… ."

Kemudian si suami datang lagi untuk memberikan minuman, tapi ternyata si istri masih ingin buang angin, akhirnya dengan berberat hati si istri minta ditambahkan gula lagi, saat si suami pergi istrinya kembali buang angin "Tuuuuut"

Akhirnya si istri merasa lega karena telah selesai dari keinginan buang anginnya. Ketika si suami tiba dan menyerahkan minuman, kemudian si suami membuka tutup mata si istrinya, si istri terkejut karena ternyata di rumah sudah banyak orang dan disampingnya ada mertuanya, sambil malu-malu si istri bertanya pada mertuanya, "Oh Bapak, sudah lama datang..?"

Kemudian sang mertua menjawab,

"Sudah, sejak kentutan pertama…"

Dicky Budiman, MD. M.Sc.PH
Head of Bilateral Cooperation
Center for International Cooperation
Ministry of Health Republic of Indonesia

New Building 7th Floor
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kav 4-9
Jakarta 12950

Mobile +6281398002634
Phone : +62 21 5214903
Fax/Phone : +62 21 5214903